Masih Ada Kesempatan

Ada seorang yang mengaku telah berbuat banyak dosa. Ia ingin sekali meninggalkan kebiasaan buruknya untuk berbalik kepada Allah. Namun ia sangsi, apakah benar Allah akan menerima dan mengampuninya, secara dirinya masih terjerat dosa yang sama sesekali.

Sama seperti seorang anak kecil yang sedang belajar untuk menulis. Ketika ia salah, maka akan segera menghapus lalu mencobanya lagi. Itulah yang akan terus anak kecil itu lakukan ketika melakukan kesalahan dalam setiap penulisannya.

Keluar dari lumpur dosa memang sangat sulit, terlebih ketika dalam lumpur dosa tersebut tersaji begitu banyak kenikmatan. Namun di balik semua kenikmatan itu ada kematian kekal yang akan menghantarkan pada perapian abadi.

Jika kita ingin menjauh dari api neraka, maka kita harus bisa memutuskan hubungan dengan dosa. Hapus segala dosa dengan segala pertobatan kepada Tuhan. Hanya Tuhan saja yang mampu menyucikan semua dosa kita dengan darah-Nya yang tercurah. Masih ada waktu untuk kita perbaiki diri.

Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

Ibrani 4:13

souce : http://www.renungankristiani.com/masih-ada-kesempatan/